Minggu, 01 Januari 2012

Hidup itu Simple teman ... ^,^


Hakikat hidup manusia itu sebenernya simple, nih aku ada lagu tentang hakikat hidup, sebelum masuk ke hakikat hidup itu sendiri ...






Seorang muslim sudah seharusnya memahami hakikat hidupnya di dunia: Dari mana ia berasal, untuk apa hidup dan bagaimana dia harus menjalani hidupnya, serta kemana setelah mati? Sudah sewajarnya bila setiap muslim memahami hal ini. Pemahaman akan hakikat hidup sangatlah penting, oleh karena ia akan menentukan corak atau gaya hidup seseorang. Saking pentingnya persoalan ini, sampai mungkin bisa dikatakan, janganlah kita hidup sebelum memahami apa sebenarnya hakikat hidup kita itu.


Tapi tidak sedikit muslim yang tidak memahami, bahkan kehilangan makna hidupnya yang hakiki ini. Ada yang terhanyut oleh pola hidup sekuler, ada pula yang acuh tak acuh menjalani hidupnya. Padahal, memahami hakikat hidup bukan hal yang sukar bagi seorang muslim. Allah SWT telah memberikan bekal dan potensi pada diri manusia, berupa daya pikir (akal) dan fitrah yang melekat pada manusia sejak dia diciptakan oleh Allah SWT. Allah SWT telah memberikan panca-indera, sebagai salah satu unsur penting untuk proses berpikir.
“Dan Allah mengeluarkan kalian dari perut ibu-ibu kalian dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberi kalian pendengaran, penglihatan, dan hati, agar kalian bersyukur.” (QS An Nahl : 78)



Semua bekal ini semestinya bisa digunakan dengan sebaik-baiknya, agar pada gilirannya ia dapat memahami hakikat hidupnya di dunia.
Kegagalan manusia dalam memahami hakikat hidupnya, tiada lain karena kelalaian dan keengganannya menggunakan bekal-bekal tersebut, sehingga arah dan orientasi hidupnya menjadi tidak jelas atau menyimpang dari jalan yang semestinya. Akhirnya, hawa nafsu atau setanlah yang dijadikan “tuhan”, yakni menjadi sumber penentu sikap dan tujuan hidupnya. Orang sesat seperti ini dicap oleh Allah SWT bagaikan binatang ternak, bahkan lebih rendah lagi daripada itu.
“Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi) neraka Jahannam banyak dari jin dan manusia. Mereka mempunyai akal, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah), mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah) , dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.” (QS Al A’raaf : 179)
“Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai tuhannya. Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya? Atau apakah kamu mengira bahwa mereka itu mendengar atau memahami? Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi jalannya (dari binatang ternak itu).” (QS Al Furqaan : 43-44)


Jelaslah, memahami hakikat hidup merupakan suatu hal yang sangat fundamental. Kegagalan memahami hakikat hidup, akan membuat seseorang menjalani hidup bagaikan layang-layang putus yang bergerak mengikuti kemana angin berhembus, atau bagaikan kapal berlayar tanpa nakhoda yang bisa saja menumbuk karang, atau dihempaskan ombak ke mana saja tanpa tujuan. Artinya, seorang muslim mudah sekalil tersesat, atau bahkan tak mustahil menjadi murtad tanpa dia sadari, sehingga amalnya di dunia menjadi sia-sia bagaikan fatamorgana atau debu beterbangan.
“Dan Kami hadapi segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan.” (QS Al Furqaan : 24)


Setelah tau hakikat hidup, aku mo kasih tau kalo hidup itu emang simple, gag percaya ?? lanjut aja bacanya ... :)

Hidup itu hanya ABCDE teman, simple kand ??? 

ABCDE ?? Apaan tuch fi ?? ok .. Makanya, lanjutin bacanya ...  

(A)llah : Sang pemberi hidup dan semua Rahmat .. Dialah tujuan akhir kita di dunia ini, maka mendekatlah kepada-Nya ...

(B)irth : Manusia terlahir di bumi sebagai khalifah, maka jalani hidup ini dengan sebaik-baiknya ...

(C)hoice : Pilihan .. Hidup itu adalah pilihan, mau menuju surga / neraka, tinggal mencari kemana arah yang tepat untuk menuju pilihan kita ..

(D)ead : Mati / kematian ... "Tiap2 yang bernyawa pasti akan merasakan mati", Q.S Ali Imran :185 ... So, siapkanlah bekal anda untuk menuju kematian, agar menjadi Khusnul khotimah ... 

(E)nd : Berakhir ... Setelah mati, maka berakhirlah hidup manusia di bumi ini, terputuslah semua pahala - pahala yg dilakukan di bumi ini, namun ada 3 pahala yg tidak akan putus (Doa anak yang shaleh, Ilmu yang bermanfaat, dan Amal jariah), maka persiapkanlah diri kalian sebelum berakhir di bumi ini ...



So, Sebenernya hidup itu gampang kand, hanya ABCD dan E aja, diantara A,B,dan D ada C (Choice / pilihan) maka pilihlah jalan yang lurus, biar kita semua bisa selamat :) sebelum kita menuju E, yang menandakan berkahirnya semua kehidupan kita .

Berhubung ini udah masuk tahun yang baru, mari kita sama - sama buat Move On, perbaiki kesalahan2 yang pernah dilakukan di tahun2 yang lalu, perbanyak amalan2 yang dapat memperbanyak bekal kita untuk berjumpa dengan Allah, jangan melupakan kewajiban kita sebagai hamba Allah dan sebagai khalifah di bumi ini ... 

Move on yuk ... 

Selamat Tahun baru semuanya ,,, :) 

2 komentar:

dokunimus mengatakan...

Semangat ....

Raihlah kesuksesan hidupmu. !

Unknown mengatakan...

Semangat ...

Siap ...



Isiku terinspirasi dri blogmu mas :D ... nyontek dikit gpp ea ...